Apa
Itu Desain?
Desain biasa diterjemahkan sebagai seni
terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya. Dalam sebuah
kalimat, kata "desain" bisa digunakan baik sebagai kata benda maupun
kata kerja. Sebagai kata kerja, "desain" memiliki arti "proses
untuk membuat dan menciptakan obyek baru". Sebagai kata benda,
"desain" digunakan untuk menyebut hasil akhir dari sebuah proses
kreatif, baik itu berwujud sebuah rencana, proposal, atau berbentuk obyek
nyata.
Proses desain pada umumnya memperhitungkan
aspek fungsi, estetik dan berbagai macam aspek lainnya, yang biasanya datanya
didapatkan dari riset, pemikiran, brainstorming,
maupun dari desain yang sudah ada sebelumnya. Akhir-akhir ini, proses (secara
umum) juga dianggap sebagai produk dari desain, sehingga muncul istilah
"perancangan proses".
Desain merupakan suatu hasil karya kreatif yang
menggabungkan berbagai disiplin ilmu. Proses desain bukan hanya sekadar
perancangan bernilai estetika, akan tetapi untuk melahirkan suatu desain,
dibutuhkan pertimbangan pemikiran, rasa, gagasan juga pendapat dari pihak lain.
Selain itu penting juga melibatkan faktor internal (yaitu jiwa seni, ide dan
kreativitas perancang) atau pun faktor eksternal (berupa hasil penelitian dari
berbagai bidang ilmu, teknologi, lingkungan, budaya dan sebagainya. Maka dapat
dikatakan bahwa untuk menghasilkan suatu desain dibutuhkan suatu proses
pemikiran yang terstruktur rapi sehingga mendapatkan hasil yang dapat diukur.
Ilmu-ilmu desain tidak dapat mencukupi dalam
dirinya sendiri. Desain merupakan ilmu yang dibangun melalui peminjaman, baik
secara langsung maupun tidak langsung (melalui konsultasi), dari berbagai
keilmuan lainnya.
Pengetahuan desain dibedakan menjadi empat kategori pengetahuan:
Ø Pengetahuan
tentang objek (design object),
mencakup sistem, susunan, struktur, kualitas fisik, dan bentuk objek.
Ø Pengetahuan
tentang praktik (design practice),
pengetahuan tentang kegunaan, fungsi, dan utilitas objek.
Ø Pengetahuan
tentang proses (design process),
pengetahuan tentang metodologi desain, proses desain, proses produksi, dan konsumsi.
Ø Pengetahuan
tentang teori (design theory),
pengetahuan tentang berbagai aspek teoretis dari desain, baik teori tentang
objek itu sendiri (filsafat desain), dimensi mental (psikologi desain), dimensi
pertukaran (ekonomi desain), dimensi sosial (sosiologi desain) dan dimensi
estetik (estetika desain).
Kesimpulan
“Desain
adalah kegiatan kreatif yang
menyusun rencana dan rancangan untuk suatu benda, gambar atau objek lainnya
sebelum direalisasikan menjadi nyata agar memiliki nilai lebih, kenyamanan yang
lebih baik dan diterima oleh penggunanya”.
0 Comments